Cara terbaik dalam melakukan pengecatan adalah mengetahui kondisi serta iklim yang ada di suatu daerah. Kenapa, karena kesempurnaan proses pengecatan adalah terjadi ketika kita bisa mengoptilkan sinar matahari untuk membantu dalam mengeringkan hasil dari pengecatan tersebut. Sehingga bagi kalian yang melakukan kerja sebagai jasa cat rumah Bekasi, penting memahami kondisi geografi dan iklim di Bekasi.
Secara umum kita bisa katakan bahwa melakukan pengecatan memang bukan sekadar kita melakukan pekerjaan dengan melapisi dinding atau tembok semata. Tetapi kita sebagai orang yang melakukan pengecatan harus tahu kondisi yang mendukung proses pengecatan agar hasilnya bisa optimal. Itulah kenapa, bagi kalian yang berprofesi sebagai jasa cat rumah Bekasi perlu memahami kondisi geografi dan iklim demi tercapainya hasil pengecatan yang maksimal.
Kondisi Grografis dan Iklim di daerah Bekasi, Jawa Barat
Secara umum kita bisa katakan bahwa, wilayah Kota Bekasi secara umum tergolong pada iklim kering dengan tingkat kelembaban yang rendah. Dimana jika kita lihat kondisi lingkungan yang ada di Bekasi sehari-harinya sangat panas. Kondisi tersebut jelas di karenakan adanya pengaruh yang di sebabkan dari tata guna lahan yang meningkat terutama industri/perdagangan dan permukiman. Sehingga kondisi tersebut mempengaruhi kondisi iklim yang ada. Di Bekasi temperatur harian diperkirakan berkisar antara 24 – 33° C. Letak geografis : 106o48’28’’ – 107o27’29’’ Bujur Timur dan 6o10’6’’ – 6o30’6’’ Lintang Selatan.
Sedangkan menyangkut topografi dari kondisi yang ada di Bekasi. Bisa kita katakan bahwa Bekasi memiliki kemiringan antara 0 – 2 % dan terletak pada ketinggian antara 11 m – 81 m di atas permukaan air laut. Dimana secara umum menyangkut kondisi di Bekasi untuk
Ketinggian >25 m : Kecamatan Medan Satria, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Bekasi Timur dan Pondok Gede. Sedangkan untuk soal ketinggiannya berada pada 25 – 100 m : Kecamatan Bantargebang, Pondok Melati, Jatiasih. Sementara kondisi lain yang ada di Bekasi untuk wilayah dengan ketinggian dan kemiringan rendah yang menyebabkan daerah tersebut banyak genangan, terutama pada saat musim hujan yaitu: di Kecamatan Jatiasih, Bekasi Timur, Rawalumbu, Bekasi Selatan, Bekasi Barat, dan Kecamatan Pondok Melati.
5 Hal untuk Mencegah Terjadinya Kelembaban pada Dinding Rumah
Dengan kondisi seperti yang terjadi pada daerah Bekasi. Maka ada baiknya pada saat profesional jasa cat rumah Bekasi mereka harus mempertimbangkan kondisi kelembaban dari dinding atau tembok yang akan di lapisi produk cat. Sehingga untuk itulah mereka harus paham 5 hal yang akan membuat terjadinya kelembaban agar tidak terjadi kelembaban dari tembok atau dinding yang bersangkutan.
- Cara pertama : Perhatian dengan seksama bagian – bagian dari bangunan.
Langkah awal yang harus di lakukan di rumah, perhatikan pada semua sisi dari rumah yang bisa mengakibatkan terjadinya kelembaban. Dimana beberapa bagian dari rumah yang kondisinya bisa mendapatkan perhatian khusus seperti atap bangunan, saluran pipa-pipa pembuangan air, celah atau retakan yang terjadi pada areal lantai dan dinding, saluran pembuangan AC, hingga barang-barang dan perabot yang posisinya dekat dengan dinding. Termasuk di dalamnya juga adalah tanaman yang di letakan dekat dengan posisi dinding. Jika pada posisi tersebut kita mendapati hal-hal yang bisa mengakibatkan terjadinya kelembaban maka ada baiknya di perbaiki agar kelembaban tidak terjadi.
- Cara kedua : Persiapkan cairan fungisida atau anti jamur, dengan adanya cairan ini maka permukaan dinding yang lembab bisa di tangani dengan baik. Zat kimia ini bisa di pakai untuk mengatasi kondisi dinding yang lembab, caranya dengan menyemprotkan pada permukaan dinding yang lembab dengan zat pencegah terjadinya kelembaban atau jamur.
- Cara ketiga : Persiapkan untuk memberikan bahan anti air ( waterproofing). Pemberian bahan anti air atau biasa disebut waterproofing juga bagus untuk mencegah terjadinya kelembaban pada permukaan dinding rumah kita. Waterproofing itu bukan saja bagus tetapi ketika di gunakan sebelum pengecetan dinding rumah, hal itu juga akan bisa menjaga dinding rumah agar terhindar dari terjadinya kelembaban pada dinding rumah .
- Cara keempat : Coba gunakan cat dengan dehumidifier atau alat ekstraktor.
Jika memungkinkan memang kita di rumah selalu menyediakan sebuah alat untuk mengukur kelembaban dinding rumah. Bernama dehumidifier, secara fungsi alat ini adalah di pakai untuk : alat yang berfungsi untuk menghilangkan kelembaban udara di ruangan, berbentuk seperti AC dan hadir dalam ukuran sedang maupun kecil. Dipasaran sendiri alat ini bisa terdiri dari beberapa jenis seperti saluran asap di atas kompor hingga kipas angin yang berfungsi untuk menyalurkan asap dan uang ke luar ruangan. Alat ini cukup bagus untuk mengurangi kelembaban pada dinding rumah kita, karena alat-alat penghilang kelembaban semacam ini memang mampu mencegah kelembaban berlebih dalam ruangan, namun biasanya biayanya tidak murah dan pemasangannya tidaklah mudah.
- Cara kelima ; Sebaiknya lakukan pengecatan ulang pada tembok.
Langkah ini adalah langkah terakhir yang bisa kita lakukan setelah beberapa hal telah kita lakukan. Namun ada baiknya sebelum melakukan pengecatan ulang perhatikan dengan seksama kondisi permukaan dinding yang akan di cat ulang, sebaiknya adalah dinding dalam kondisi yang memang sudah lebih baik dan siap untuk dilakukan pengecatan ulang.
Bagi anda yang ingin mendapatkan artikel terbaik mengenai semua hal yang berhubungan dengan teknik pengecatan, jangan lupa untuk terus mengikuti artikel di Jasacat. Karena kami akan memberikan selalu artikel terbaik dalam bidang pengecatan dan semua hal yang terkait dengan proses pengecatan.
Untuk jasa cat bekasi dengan hasil terbaik hubungi kami pada kami nomor 081322221884. untuk bisa mendapatkan solusi terbaik untuk pengecatan hunian anda.